haloo haloo! kali ini kita mau nge lanjutin postingan yang kemaren, masih sama topiknya yaitu pranata sosial.. okeee.. skarang masalah macam macam pranata sosial..
Macam - macam pranata sosial :
a.   Pranata keluarga
      pengertian : bagian dari pranata sosial yang meliputi lingkungan keluarga dan kerabat.
      Peran/fungsi :

1. Fungsi reproduksi keluarga merupakan sarana untuk memperoleh keturunan secara sehat, terencana, terhormat, sesuai dengan ajaran agama, dan sah di mata hukum.
2. Fungsi keagamaan pada umumnya suatu keluarga penganut agama tertentu akan menurunkan agamanya kepada anak anaknya.
3. Fungsi ekonomi keluara merupakan suatu wadah dalam usaha mengembangkan serta mengatur potensi dan kemampuan ekonomi
4. Fungsi afeksi norma afeksi ada dan di adakan oleh para orangtua untuk mewujudkan rasa kasih sayang dan rasa cinta, sehingga dapat menjaga perasaan masing masing anggota keluarga agar tercipta kerukunan dan keharmonisan hubungan dalam keluarga.
5. Fungsi sosialisasi memberikan pemahaman tentang bagaimana seorang anggota keluarga bergaul dan berkomunikasi dengan orang lain dalam keluarga
6. Fungsi penentuan status melaluli keluarga seorang anak memperoleh statusnya dalam masyarakat, seperti nama, jenis kelamin, hak waris, tempat tanggal lahir, dan sebagainya
7. Fungsi pendidikan keluarga merupakan satuan kekerabatan yang pertama kali di kenal oleh anak, sehingga di keluargalah anak memperoleh pendidikan pertamanya dari orang tua atau kerabat lainnya
8. Fungsi perlindungan keluarga merupakan tempat berlindung lahir batin bagi anak khususnya dan bagi seluruh anggota keluarga pada umumnya

b.   Pranata agama
      Fungsi :

ran

1. Fungsi ajaran atau aturan memberi tujuan atau orientasi sehingga timbul rasa saling hormat antar sesama manusia dan juga dapat menumbuhkan sikap disiplin, pengendalian diri dan mengembangkan rasa kepekaan sosial
2. Fungsi hukum memberikan aturan yang jelas terhadap tingkah laku manusia akan hal-hal yang di anggap benar dan hal-hal yang di anggap salah
3. Fungsi sosial yaitu sebagai dasar aturan kesusilaan dalam masyarakat, misalnya dalam masalah ekonomi, pendidikan, kesehatan, perkawinan, kesenian, arsitektur bangunan, dan lain-lain
4. Fungsi ritual ajaran agama memiliki cara-cara ibadah khusus yang tentu saja  berbeda dengan agama lainnya
5. Fungsi transformatif agama dapat mendorong manusia untuk melakukan perubahan ke arah yang lebih baik. Misalnya, dengan agama, umat manusia mampu menciptakan karya - karya seni besar, seperti candi, masjid, dan bangunan bangunan yang lainnya.

c.   Pranata ekonomi
      Pengertian : diartikan sebagai tata tindakan dalam memanfaatkan uang, tenaga, waktu, atau
                         barang-barang berharga lainnya
      Fungsi :

1. peran pranata ekonomi produksi
   kegiatan produksi meliputi unsur unsur bahan dasar, modal, tenaga kerja, dan manajemen.
2. Peran pranata ekonomi distribusi
   Distribusi merupakan kegiatan penyaluran barang hasil produksi ke konsumen untuk di konsumsi
3. peran pranata ekonomi konsumsi
   konsumsi adalah kegiatan untuk menghabiskan nilai guna barang atau jasa.

 

Hai, kali ini kita dapet tugas buat nge-post tentang pranata sosial. langsung TTP aja yaa (TTP = to the point).
Suatu Sistem tata kelakuan dalam hubungan yang berpusat pada aktivitas-aktivitas untuk memenuhi berbagai kebutuhan khusus dalam masyarakat. Pranata sosial berasal dari bahasa asing social institutions.
Fungsi pranata sosial :

• Pedoman bertingkah laku dan bersikap dalam menghadapi masalah kemasyarakatan
• Menjaga keutuhan dan integrasi masyarakat
• Pegangan kepada masyarakat untuk mengadakan sistem pengendalian sosial

Selain fungsi di atas, pranata sosial memiliki 2 fungsi besar yaitu :

• FUNGSI MANIFES adalah fungsi pranata sosial yang nyata, tampak, di sadari dan menjadi harapan sebagian besar anggota masyarakat
• FUNGSI LATEN adalah fungsi pranata sosial yang tidak tampak, tidak di sadari dan tidak di harapkan orang banyak, tetapi ada.

Sekarang kita bahas ciri ciri pranata sosial. Ciri-ciri pranata sosial :

• Memiliki lambang-lambang/simbol
• Memiliki tata tertib tradisi
• Memiliki tujuan
• Memiliki nilai
• Memiliki usia lebih lama

Penggolongan Pranata Sosial :
a.   Berdasarkan perkembangannya

1. Crescive institutions adalah pranata sosial yang secara tidak sengaja tumbuh dari kebiasaan masyarakat.
2. Enacted institutions adalah pranata sosial yang sengaja di bentuk untuk memenuhi kebutuhan tertentu.

b.   Berdasarkan sistem nilai/kepentingan yang di terima masyarakat

1. Basic institutions adalah pranata sosial yang di anggap penting dalam upaya pengawasan terhadap tata tertib di masyarakat
2. Subsidiary institutions adalah pranata yang di anggap kurang penting

c.   Berdasarkan penerimaan masyarakat

1. Approved institutions adalah bentuk pranata sosial yang di terima secara umum oleh masyarakat
2. Unsanctioned institutions adalah bentuk pranata sosial yang secara umum di tolak oleh masyarakat

d.   Berdasarkan faktor penyebarannya

1. General institutions adalah bentuk pranata sosial yang di ketauhi dan di pahami masyarakat secara umum
2. Restricted institutions adalah bentuk pranata sosial yang hanya di pahami oleh anggota kelompok tertentu

e.   Berdasarkan fungsinya

1. Cooperative institutions adalah bentuk pranata sosial yang berupa kesatuan pola dan tata cara tertentu
2. Regulative institutions adalah bentuk pranata sosial yang bertujuan mengatur dan mengawasi pelaksaaan nilai-nilai atau norma-norma yang berkembang di masyarakat.

hay hay hay..! berjumpa lagi dengan kami, dyna dan shafa dimana kami akan membuat hari hari anda menjadi indah dan suram (?) apayaa?. Kita kali ini mau ngepost tentang atlas, globe sama petaa.. CEKIDOT..! :)
Peta.. peta itu gambaran permukaan bumi pada bidang datar dengan skala tertentu melalui suatu sistem proyeksi. peta itu ada beberapa jenis. Biasanya sih jenisnya peta umum dan peta topografi. kalo peta umum itu contohnya peta dunia, peta indonesia peta kalimantan dan sebagainya. kalo peta topografi itu berdasarkan besar skalanya. peta kadaster itu < 1 : 1.000.000 , kalo peta kecil itu besar skalanya 1 : 250.000 s/d 1 : 1.000.000 , kalo peta menengah, besar skalanya itu 1 : 25.000 s/d 1 : 250.000 , peta besar itu skalanya > 1 : 25.000 . Hmmm...,  ciri ciri peta. Ciri ciri peta itu Memiliki judul peta, Memiliki skala peta, Adanya legenda/keterangan gambar, Petunjuk arah/tanda orientasi/arah mata angin, Simbol dan warna, Simbol peta, Sumber dan tahun pembuatan peta.  Ilmu yang membahas tentang peta disebut dengan kartografi sedangkan ahli pembuat peta disebut kartografer. 


Halo halo lagi..! :) mau nge-post tentang migrasi penduduk.. cekidot yawh.. migrasi penduduk merupakan bagian dari mobilitas penduduk. mobilitas penduduk ialah perpindahan penduduk dari suatu daerah ke daerah lain. mobilitas penduduk ada yang bersifat sementara, dan juga ada yang bersifat menetap atau permanen. kalo yang sementara contohnya turisme. kalo yang permanen contohnya ya migrasi.. Migrasi itu ada 2 jenis, yaitu migrasi internasional (Imigrasi, Emigrasi, Remigrasi Repatriasi) dan migrasi nasional (Urbanisasi, transmigrasi, Ruralisasi) IMIGRASI : penduduk dari suatu negara masuk ke negara orang lain , EMIGRASI : keluarnya penduduk dari suatu negara ke negara lain , EMIGRASI : Kembalinya imigran ke negara asalnya. URBANISASI : Penduduk desa ke kota dengan tujuan khusus seperti ingin menambah pengalaman, menuntut ilmu, mencari hiburan dll , TRANSMIGRASI : perpindahan penduduk dari pulau padat penduduk ke pulau sepi penduduk , RURALISASI : Penduduk dari kota ke desa dengan tujuan menetap. TRANSMIGRASI itu ada 4 macam. yaitu transmigrasi umum, khusus, spontan, dan lokal. kalo transmigrasi umum itu transmigrasi yg di biayai dan di laksanakan sama pemerintah. transmigrasi khusus itu, transmigrasi yg dilakukan karena tujuan tertentu seperti terkena bencana alam atau terkena pembangunan proyek. Transmigrasi spontan di lakukan dan di biayai oleh diri sendiri. Transmigrasi lokal itu transmigrasi dari suatu daerah ke daerah lain atau dari propinsi ke propinsi (DALAM SATU PULAU). Faktor faktor transmigrasi itu ada 6, yaitu ekonomi, keselamatan, keamanan, politik, kepentingan pembangunan, pendidikan. hmmm, segini dulu aja ya, capeeekk... dampaknya kapan kapan wes yoo.. kesel.. waskum yaa !

halo halo semuaaa...! :) Mmmm..., kali ini kita mau nge-post tentang DINAMIKA PENDUDUK Dinamika penduduk itu Perubahan keadaan penduduk dan cenderung kepada pertumbuhan. Faktor-faktornya yaitu Kelahiran (natalitas), Kematian (mortalitas), dan migrasi. Ketiga faktor tersebut dinamakan dengan faktor demografi. Oyaaa, kita juga mau nge-bahas tentang faktor yg menunjang dan menghambat natalitas. Faktor yang menghambat (ANTI NATALITAS) : (a) Pelaksanaan program KB (b) Keinginan untuk melanjutkan pendidikan (c) Banyaknya wanita karir (d)Adanya peraturan pemerintah tentang pembatasan tunjungan anak bagi PNS. Faktor yang menunjang (PRO MORTALITAS) : (a) Kawin usia muda (b) Adanya anggapan bahwa banyak anak banyak rezeki (c) Anak sebagai penentu status sosial (d) Anak sebagai pembantu pencari nafkah (e) Anak sebagai penerus keturunan, terutama anak laki-laki. Hmmm, selain itu, piramida penduduk juga termasuk dalam materi dinamika penduduk lho..., sekalian di post ya.. Piramida penduduk ada 3, Stasioner, ekspansif, sama konstruktif kalo stasioner itu piramidanya seimbang (sejajar), jumlah antara kematian dan kelahiran sama, begitu pula dengan kelompok umurnya. berikut gambarnya, Lalu piramida EKSPANSIF. piramida ekspansif itu bentuknya kerucut. Kelahiran lebih besar dari pada kematian, jumlah kelompok umur muda lebih banyak daripada jumlah kelompok umur tua. Biasanya, bentuk piramida seperti ini terjadi di negara berkembang kayak Indonesia, sejenis ngenyek yaah gambarnya nih, bentar yawwwhh.. Terakhir, piramida penduduk Konstruktif. bentuknya kayak batu nisan... apaya kematian lebih besar daripada kelahiran, dan terjadi biasanya di negara maju kayak swedia dll.. bentuknya kayak gini nih.. Ohya lupa, satu lagi. hmm, piramida penduduk terdiri atas jenis kelamin dan kelompok umur.. jangan lupa yaa! udah deh gitu ajaa... semoga bermanfaat buat saya dan teman saya SHAFA.. sekian, waskuumm...! :) SATU LAGI, MAAF, GAMBARNYA AGAK PLETHAT PLETHOOT.. MAAF YANG SEKECIL KECILNYA YAAAH.. :)

Flora dan Fauna??? Kalian pasti tahu kan.. Ternyata di Indonesia banyak macamnya. Dan tempat atau habitat Flora dan Fauna itu pasti berbeda. Mengapa bisa berbeda?? Itu pasti tidak mungkin bisa tersebar secara langsung bukan?? Pastinya ada faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna tsb. diantaranya adalah : 1.Adanya perbedaan Suhu 2.Aktivitas manusia 3.Seleksi alam 4.Rantai makanan Fauna sendiri dibedakan mejadi 3 loh.. yaitu : 1. Fauna tipe Asiatis (Asiatic) fauna tipe asiatis ini meliputi fauna yang berada wilayah Sumatera, kalimantan, Jawa, dan Bali. Di wilayah ini terdapat banyak jenis fauna yang menyusui dan berukuran besar. terdapat banyak jenis kera dan ikan air tawar serta tidak banyak memiliki jenis burung berwarna. jenis fauna yang banyak ditemukan di wilayah ini antara lain : orang utan, monyet proboscis, badak, harimau, rusa, burung heron, dan burung merak 2. Fauna tipe Peralihan (Austral Asiatic) meliputi fauna yang berada di wilayah Sulawesi dan Kepulauan Nusa Tenggara bagian Tengah. Di wilayah ini banyak terdapat hewan endemis. jenis fauna yang banyak ditemukan di wilayah ini antara lain babi, rusa, kuda, kuskus, anoa, dan komodo. 3. Fauna tipe Australis (Australic) meliputi fauna yang terdapat di kepulauan Aru dan wilayah Papua. Di wilayah ini banyak ditemukan binatang menyusui yang berukuran kecil dan binatang berkantung. jenis Fauna yang banyak ditemui di wilayah ini antara lain kanguru, burung cendrawasih, kakatua, nuri, kasuari, dan walabi. Itu dia Fauna.. sekarang kita lihat yang Flora ^o^ Karakteristik flora terbagi menjadi dua.. yaitu bagian timur dan bagian barat. Tentu saja kedua jenis tersebut berbeda dong... lihat nih : # Flora di Indonesia bagian Barat : 1.banyak terdapat jenis meranti-merantian 2.terdapat berbagai jenis rotan 3.tidak memiliki gutan kayu putih 4.memiliki jenis tumbuhan matoa (pometia pinnata) yangsedikit 5.memiliki jenis tumbuhan sagu yang sedikit 6.memiliki berbagai jenis nangka. Sedangkan flora di bagian Indonesia Timur.. # Flora di Indonesia bagian Timur : memiliki jenis meranti-merantian yang sedikit tidak memiliki rotan terdapat hutan kayu putih memiliki berbagai jenis tumbuhan matoa (khususnya di Papua) memiliki banyak tumbuhan sagu tidak terdapat jenis nangka. Segitu dulu informasi yang dapat disampaikan.. kalau ada info lagi.. pasti kita sampaikan.. jangan lupa komen ya.. ^o^

Halooo teman :D kali ini kita mau nge-posting sesuatu lhoo.. kita mau nge-posting tentang GEOGRAFI, judulnya "jenis jenis tanah" Jenis-jenis tanah itu ada banyak lhoo, ada aluvial, andosol, regosol, Kapur, Argosol(gambut), grumusol, dan latosol. sekarang, kita akan membahasnya satu-satu : 1) Tanah Aluvial Tanah muda yang berasal dari hasil pengendapan lumpur sungai yang mengandung banyak mineral sehingga subur. Cocok untuk di gunakan sebagai lahan pertanian karena subur. Proses pembentukannya sangat bergantung pada bahan induk asal tanah dan topografi, punya tingkat kesuburan yang bervariasi rendah sampai tinggi, tekstur dari sedang hingga kasar, serta kandungan bahan organic dari rendah sampai tinggi dan pH tanah berkisar masam, netral, sampai alkalin, kejenuhan basa dan kapasitas tukar kation juga bervariasi. Penyebarannya Jawa Tengah, Jawa Timur, Madura, Nusa Tenggara, Maluku Selatan, Sumatera. 2) Tanah Andosol Berasal dari bahasa Jepang "Ando" yang berarti hitam mata kelam. Biasa juga di sebut tanah vulkanis dan memiliki ciri-ciri yang mudah di kenali. Warnanya gelap/hitam, abu-abu, kecoklatan, dan kadang-kadang juga kekuningan. Berasal dari sisa-sisa abu vulkanik, sehingga banyak di temukan di daerah gunung-gunung berapi. Biasanyaaaa, tanah jenis ini itu subur, dan bertekstur gembur. Oleh karena itu para petani menyukainya. Selain itu, tanah ini ringan dan mudah di cangkul. Pori-pori tanahnya memudahkan sirkulasi udara ke akar tanaman. Tanah ini memiliki unsur hara sedang sampai rendah (N,P, dan K), maka kebanyakan petani menggunakannya untuk menanam kopi, pinus, dan lain lain. 3) Tanah Regosol adalah tanah berbutir kasar dan berasal dari material gunung api. Material jenis tanah ini berupa tanah regosol, abu vulkan, napal, dan pasir vulkan. Tanah ini cukup subur, cocok untuk di tanami padi, tebu, palawija,tembakau, dan sayur-sayuran. Penyebarannya di sekitar lereng-lereng gunung berapi. Jenis tanah regosol terdiri dari ; regosol merah kuning, cokelat kemerahan, cokelat, cokelat kekuningan. Tanah jenis ini belum jelas pemisahan horizonnya. 4) Tanah Kapur adalah tanah yang terbentuk dari batu kapur yang mengalami pelapukan. Tanah jenis ini tidak subur, sehingga tidak cocok untuk di jadikan lahan pertanian. Tetapi, tanah ini mampu menurunkan kandungan asam tanah yang tinggi. Namun, harus berhati-hati dalam penggunaannya sebagai penetral asam tanah, apabila terlalu banyak atau berlebihan dapat menjadi racun sehingga tanah kehilangan unsur haranya. Tanah kapur ini tidak memiliki unsur hara samasekali, sehingga tanah ini banyak di gunakan sebagai bahan bangunan. 5) Tanah Argosol/Gambut/Organosol adalah tanah yang terbentuk dari sisa-sisa tumbuhan rawa yang mengalami pembusukan jenis tanah ini berwarna hitam hingga cokelat. Tanah ini kurang subur. penyebarannya : rawa Sumatra dan Kalimantan 6) Tanah Grumusol atau margalith adalah tanah yang terbentuk dari material halus berlempung. Jenis tanah ini berwarna kelabu hitam dan bersifat subur. terdiri dari beberapa macam; grumusol pada batu kapur, grumusol pada sedimen tuff, grumusol pada lembah-lembah kaki pegunungan, grumusol endapan aluvial. Kesuburan cukup. dimanfaatkan untuk pertanian padi, dan tebu. Penyebarannya di Madura,Gunung Kidul, Jawa Timur dan Nusa Tenggara. 7) Tanah Latosol tanah yang banyak mengandung zat besi dan aluminium. Tanah ini sudah sangat tua, sehingga kesuburannya rendah. Warna tanahnya merah hingga kuning, sehingga sering disebut tanah merah. Tanah latosol yang mempunyai sifat cepat mengeras bila tersingkap atau berada di udara terbuka disebut tanah laterit. Tanah latosol tersebar di Sumatra Utara, Sumatra Barat, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, JawaTimur, Bali, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, dan Papua. Tumbuhan yang dapat hidup di tanah latosol adalah padi, palawija, sayuran, buah- buahan, karet, sisal, cengkih, kakao, kopi, dan kelapa sawit. Sekian posting kita Kali ini. Semoga bermanfaat bagi kalian semua yang baca, HOPE U LIKE THIS :) BYE BYE..

Name: Grandyna Ansya and Raihanah Iman Shafa
Known: Dyna and Shafa
Age: 13th years old
Birth: today!
Adores:robots
Fave quote: "May the force be with you"
Oh crap. Please replace those with your own profile

Allah SWT

Friends, member like justice

Parent... <3
hug and smile for them :)

Monthly Archives
October 2011
January 2012
February 2012
June 2012

Recent Entries

lanjutan dari pranata sosial yang kemaren

pranata sosial

peta, atlas, globe

MIGRASI PENDUDUK

Dinamika Penduduk

Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia

JENIS-JENIS TANAH

COMING SOON

A A A A A A A A A A